Kamis, 21 April 2011

PIDATO SINGKAT IR. SOEKARNO DETIK-DETIK PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA


PIDATO SINGKAT IR. SOEKARNO
DETIK-DETIK PROKLAMASI KEMERDEKAAN INDONESIA

“Saudara-saudara sekalian!
Saya telah meminta saudara-saudara hadir di sini untuk menyaksikan satu peristiwa maha-penting dalam sejarah kita. Berpuluh-puluh tahun kita bangsa Indonesia telah berjoang, untuk kemerdekaan tanah air kita. Bahkan telah beratus-ratus tahun!
Gelombang aksi kita untuk mencapai kemerdekaan itu, ada naiknya dan ada turunnya, tetapi jiwa kita tetap menuju ke a rah cita-cita.
Juga dalam jaman Jepang, usaha kita untuk mencapai kemerdekaan nasional tidak ada henti-hentinya.
Di dalam jaman Jepang ini, tampaknya saja kita menyandarkan diri kepada mereka. Tetapi pada hakekatnya, kita tetap menyusun tenaga kita sendiri, tetapi kita percaya kepada kekuatan sendiri.
Sekarang tibalah saatnya kita benar-benar mengambil nasib bangsa dan nasib tanah air kita, di dalam tangan kita sendiri. Hanya bangsa yang berani mengambil nasib dalam tangan sendiri akan dapat berdiri dengan kuatnya.
Maka kami tadi malam telah mengadakan musyawarat dengan pemuka-pemuka rakyat Indonesia dari seluruh Indonesia. Permusyawaratan itu seia sekata berpendapat bahwa sekaranglah datang saatnya untuk menyatakan kemerdekaan kita.
Saudara-saudara!
Dengan ini kami menyatakan kebulatan tekad itu.
Dengarkan proklamasi kami:

PROKLAMASI

Kami bangsa Indonesia dengan ini menjatakan Kemerdekaan
Indonesia.
Hal-hal jang mengenai pemindahan kekoeasaan d.l.l., di-
selenggarakan dengan tjara saksama dan dalam tempo jang se-
singkat-singkatnja.


                                                Djakarta, hari 17 boelan 8 tahun 1945
                                                Atas nama bangsa Indonesia.


                                                            Soekarno/Hatta.


Demikianlah saudara-saudara!
Kita sekarang telah merdeka!
Tidak ada satu ikatan lagi yang mengikat tanah air kita dan bangsa kita. Mulai saat ini kita menyusun negara kita! Negara Merdeka.
Negara Republik Indonesia-merdeka, kekal abadi. Insyaallah, Tuhan memberkati kemerdekaan kita itu.”